Tidak semua orang dapat DIBELI dengan HARTA. Tidak semua orang dapat DIKUASAI dengan TAHTA. Karena masih banyak orang di dunia ini yang TAKUT pada Allah dan MENGHARGAI kemanusiaan.
Harta dan tahta bernilai besar jika pemiliknya dermawan dan rendah hati, sebaliknya menjadi masalah besar bagi yang sombong.
Berapa banyak orang yang hancur harta dan tahtanya karena kesombongan itu, merasa semua orang bisa dibeli dan dikuasai dengan harta dan tahtanya tersebut, lalu merendahkan yang lain yang tak berduit.
Jangan lupa harta dan tahta hanya titipan ilahi. Sebagai titipan sewaktu-waktu bisa diambil oleh Allah kembali. Bahkan harta dan tahta dapat menjatuhkan seseorang dalam kehinaan, jika terkait dengan pilkada orang tak rekomendasikan, jika terkait dengan masyarakat orang tak butuh lagi.
Cara terbaik adalah bertaubat. Hilangkan sifat sombong karena harta dan tahta. Jauhi sifat zalim pada sesama manusia. Jadikan harta dan tahta membangun peradaban, kemanusian dan kebahagiaan bersama bukan untuk kesenangan individual dan kepuasan egoistik dinasti, bukan untuk dunia semata tapi menjadi bekal hidup di akhirat. Jangan rakus dengan harta dan tahta karena akan menjerumuskan pada kehinaan dunia dan akhirat.
Wallahu a'lam.
Hamzah Johan al-Batahany
Posting Komentar